Skip to content

TIPS INTERVIEW

Point-point penting yang harus diperhatikan dalam interview kerja:
  • Pahami Perusahaan yang Dilamar:

1. Pelajari profil perusahaan
Setelah memasukkan lamaran atau menerima panggilan interview, kita dapat mulai cari informasi terkait perusahaan tersebut, mulai dari latar belakang, visi, misi, hingga budaya kerja. Kamu bisa mendapatkan informasi dari Google atau kamu bisa bertanya pada orang-orang melalui LinkedIn atau platform lainnya.
2. Sesuaikan diri dengan perusahaan
Setelah paham tentang seluk-beluk perusahaan, saatnya mengimplementasikan informasi tersebut pada diri sendiri. Contohnya, sekarang kamu tahu bahwa perusahaan tersebut punya budaya yang cekatan. Nah, siapkan cara-cara untuk menyampaikan bahwa kamu adalah kandidat yang seperti itu saat interview nanti.
3. Pelajari calon interviewer
Penting juga untuk mengetahui kira-kira seperti apa orang yang akan mewawancaraimu nanti. Saat ini, kamu bisa dengan mudah menemukan HR perusahaan dari LinkedIn. Dari profil para HR tersebut, coba pelajari kualitas apa yang kira-kira mereka utamakan atau sukai dalam diri kandidat.
4. Pahami dan coba produk perusahaan
Sebuah perusahaan tentu mempunyai produk, baik produk fisik maupun digital. Nah, sebagai persiapan sebelum interview kerja, cobalah gunakan produk tersebut. Kamu bisa memahami apa kelebihan dan kekurangannya dengan cara ini. Biasanya rekruter akan menanyakan pendapat dan pengetahuanmu soal produk perusahaan mereka. Jika sudah pernah mencobanya sendiri, kamu akan dapat menjawabnya dengan baik.

  • Latihan Menjawab Pertanyaan Interview:

1. Pelajari pertanyaan interview
Untuk belajar pertanyaan interview, kamu bisa mulai dari pertanyaan yang benar-benar umum. Lalu, pelajari pula pertanyaan interview yang spesifik untuk bidang pekerjaan yang dilamar. 
2. Ketahui diri sendiri dengan baik
Saat interview, kemungkinan kamu akan ditanyakan tentang kelebihan, kekurangan, pencapaian terbaik, visi dan misi ke depannya, dan masih banyak lagi.
Untuk bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan baik, kamu harus mengawalinya dengan memahami diri sendiri terlebih dahulu. Oleh karena itu, jadikan hal ini sebagai bagian dari persiapan interview kerja. Sambil mempelajari diri sendiri lebih dalam, kamu akan melihat apa kualitas yang paling layak ditonjolkan, kekurangan yang perlu diperbaiki, dan bagaimana kamu bisa jadi kandidat yang memang cocok untuk perusahaan yang dilamar.
3. Buat daftar pertanyaan untuk rekruter
Selain menyiapkan diri untuk menjawab, jangan sampai lupa juga untuk bertanya. Oleh karena itu, persiapan interview selanjutnya yang perlu diingat adalah menyiapkan pertanyaan pada rekruter. Pertanyaan ini bisa seputar perusahaan, spesifik mengenai jabatan yang akan kamu isi, dan pertanyaan relevan lainnya.

  • Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Wawancara:

1. Datang terlambat dan tak memberi kabar
Datang terlambat saat tahap wawancara akan berlangsung sebetulnya tidak sepenuhnya salah. Apalagi, kalau lokasi perusahaan dan tempat tinggalmu berada di kota besar yang hampir selalu terjadi kemacetan. Namun, akan menjadi suatu hal yang fatal, kalau kamu datang terlambat dan tidak mengabari hal tersebut ke pihak pewawancara. Oleh karenanya, kabarilah pihak pewawancara (dalam hal ini HRD Perusahaan) kalau kamu terpaksa terlambat datang ke tahap wawancara nanti. Alangkah lebih baik lagi, kalau kamu bisa datang tepat waktu sesuai permintaan pewawancara. 
2. Menceritakan tentang dirimu secara berlebihan
Menceritakan dirimu secara berlebihan akan membuat perusahaan ilfeel kepadamu, serta membuat tahap wawancara berjalan tidak efektif, kamu harus bersikap positif bukan arogan. Alangkah lebih baiknya, saat tahap wawancara nanti, kamu ceritakan saja hal-hal penting tentang dirimu. Misalkan: kelebihan dan kekuranganmu, skill yang kamu kuasai, pengalaman kerja dan organisasi, dan beberapa hal penting lainnya.
3. Menghindari kontak mata
Salah satu hal yang dianggap tidak sopan saat melakukan wawancara adalah menghindari kontak mata dengan pewawancara dan selalu menunduk saat berbicara. Menghindari kontak mata dan menunduk bisa diartikan sebagai tanda kelemahan dan kemungkinan kamu berbohong saat menjawab pertanyaan. Maka, lakukan kontak mata dengan pewawancara saat berbicara. Ini akan membantu kamu meningkatkan kepercayaan diri dan menghilangkan gugup.
4. Datang tanpa persiapan
Maksudnya, kamu harus datang dengan persiapan seperti menguasai pertanyaan interview hingga menyiapkan dokumen-dokumen pentingmu seperti CV dan referensi kerja. Seain itu, siapkan juga kertas atau buku untuk mencatat poin-poin penting saat wawancara.

Leave a Reply

Your email address will not be published.